senangnya

Seneng Deh! Kondisi rumah udah 90% normal, kemaren-kemaren nih, masih kaya kapal pecah, even tadi pagi..gundukan buku-buku masih menggunung di sana sini..sengaja kami "kering"kan di dalam rumah...biar keliatannya cuman seperti tumpukan kertas-kertas...tapi itu harta berharga kami..aset utama kami..hehe..walo terpaksa ada bbrp buku-buku yang harus kami singkirkan, karena udah ga da tempat, juga gak up to date lagi, gak dibuang sih, tapi mau disumbangkan aja. Walo binun, kaya buku-buku kumpulan cerpen, misalnya isabel blumenkol, atau showa antology, blun textbooks in japanese! hehe, full huruf kanji nan keriting geto, mana mostly ttg management perusahaan jepang pulak, sapa yang mo (bisa) baca coba? tp sayang kalo dikasih sama yang ga membutuhkan, itu buku2 bagus banget soale. Kayanya sih, bukan bukunya yang harus disingkirkan kale, tapi kitanya pindah rumah, beli rumah lagi, yang bisa bikin ruang perpustakaan yang guedeeeeeeee bgt ya....*ah tambahin ke dreambook ahhhh*

Selain AIR PAM yang belum pulih, semua petunjuk pernah terjadi kebanjiran di rumahku, udah ga kliatan. Kasur-kasur sudah kering tanpa harus dilaundry ternyata, bau anyir banjir sudah kaburr, malah kayanya rumahku jadi jauh lebih rapih dan bersih deh..hampir 2 minggu kekurangan air, kita jadi terbiasa deh, udah gak shock lagi, tadinya kan wahhh kerasa berats bgts...lama-lama udah biasa aja, biasa mandi sehari sekali hehe, biasa minum sedikit-sedikit-takut sering ke toilet- maklum, aku pecinta air, sehari bisa minum bertong-tong..

Yang lebih menyenangkan lagi, aku juga melahap habis bacaan..ditambah lagi waktu beberes buku-buku, nemu lagi deh buku-buku yang oks banget.Oiya, nemu barang-barang yang penuh kenangan juga! Hehe, untuk aku yang sentimentil gene, ketemu barang-barang gituan sih membangkitkan semangat nostalgiaku. Misalnya nih, nemuin majalah jepang, yang pernah menampilkan profil aku sebanyak 7 halaman, full color bo' hehehe...dengan bangga, aku perlihatkan ke anak2 dan suami, fti (for their information-hehe), bahwa aku udah go international jauh-jauh hari kekekekssss *hihihi, ga penting bgt kan?*

Hmm..aku cuman pengen cepet-cepet membereskan urusan aja, urusan2 yang kepending, aku gak mau masalah kebanjiran ini mulai menjadi excuse aku untuk aktifitas yang lain. Toh, cuman kebanjiran. Least tentang banjir, aku inget sharingku di grup mastermind-ku dengan teman-teman t21, hari sabtu kemarin, Aku bilang "Gak perlu dibesar2kan kondisi ttg banjir, ttg kebanjiran, ga da excuse sama sekali dengan aspek kehidupan kita yang lain. Ini cuman ttg kesiapan kita, kesiapan kita menghadapi situasi dan kondisi apapun. Harusnya ini jadi Ujian Kesiapan Kita. Banyak orang yang menyalahkan pihak ini, menyalahkan pihak itu, menggunakan banjir untuk excuse ini itu, yang kadang ga da hub-nya samsek, ini semua murni ttg sikap kita, ttg mental kita, ttg kesiapan kita. Basi ah ngomongin banjir" Taela...