Yulia : “Mau minta apa Des?”
Yulia : “ Hah??? Elu jauh-jauh dari alam baka ke dunia, cuman mau minta soto ayam?” *sambil menahan tawa, dalam hatiku, apa gak ada yang lebih penting lagi???*
Memandang aku dalam-dalam dan menjawab dengan tenang ,
Desi : “Karena yul, dulu waktu hidup, aku pengen banget makan soto ayam, tapi engga pernah kesampaian”
Yulia : *Tercekat dan speechless* Entah kenapa, seketika, dimimpi itu, aku menganggap dia sangat sangat bijaksana sekali.
Saat aku terbangun, rasanya itu bukan mimpi, karena benar2 seperti kenyataan. Benar-benar jelas. Aku ingat semuanya.
Saat mengalami mimpi itu aku baru aja baca buku Celestine Vision karya James Redfield. Dibuku itu kan dibahas juga ttg bagaimana kita menafsirkan mimpi. Bahwa mimpi bukan sekedar bunga tidur, bukan sekedar lewat. Tapi biasanya merupakan pesan-pesan khusus yang dikirim untuk kita sebagai petunjuk. Bukan kebetulan belaka.
Toh, akhirnya aku berkesimpulan bahwa pesan yang ingin diberikan lewat Desi ke aku adalah
2. Sesuatu yang sepele buat kita, bisa berarti sangat berarti untuk orang lain.
3. Impian kita, gak berhenti saat kematian. Impian kita bisa diteruskan oleh orang lain. Jadi, berbagilah mimpi dengan orang lain.
4. Keep inspiring other with our dream.
What a beautiful life..bahkan mimpi dalam tidurpun bisa menginspirasi kita…